Etik Setijawati

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Sejak berdirinya tahun 2021 yang lalu SMP Negeri 9 Tenggarong belum memiliki ruang belajar mengajar. Dan sampai saat ini masih menumpang di SMP Negeri 3 Tenggarong, namun tahun ini sekolah ini bakal memiliki gedung pembelajaran lengkap dengan sarana prasarana pendukung.

Karena Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar telah melakukan pembangunan secara bertahap, dengan membangun 3 ruang belajar.

Kepala Disdikbud Kukar Thauhid Aprilian Noor mengatakan untuk pembangunannya ada di belakang SMA Negeri 2 Tenggarong. Tidak banyak mengingat anggarannya kecil jadi dibangun dua sampai tiga ruangan dulu.

"Pembangunan ini ditargetkan akan selesai pada tahun 2024 mendatang dengan anggaran sekitar Rp 1 Miliar, dilakukan bertahap. Kita juga sudah mengusulkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK), untuk penambahan anggaran pembangunan sekolah ini." ungkapnya.

Sementara Kepala Sekolah SMP Negeri 9 Tenggarong Etik Setijawati, mengungkapkan sangat bersyukur dengan dibangunnya tersebut. Dan dari 183 peserta didik yang terdiri dari kelas 7 dan kelas 8 nantinya akan belajar dengan maksimal,

"Dimana saat ini SMP Negeri 9 masih terkendala waktu masuk dan proses belajar yang singkat. Kami menyesuaikan dengan SMP 3 yaitu untuk masuknya mulai siang jam 13.00 sampai 17.20 wita." ujarnya.

Etik menyebutkan sejak berdirinya sekolah tersebut belum memiliki ruang belajar. Karena sekolah berdiri sebenarnya sudah harus memiliki gedung untuk belajar. Namun dirinya bersyukur muridnya masih bisa belajar sementara di SMP 3 dengan menempati 6 ruang kelas. Hanya saja kalau terlalu lama bisa menganggu semua kegiatan di SMP 3 maupun SMP 9.

"Kami berharap proses pembangunan ruang belajar SMPN 9 Tenggarong dapat segera rampung, kalau bisa malah ditambah menjadi 6 ruang. Jadi kami tidak merepotkan SMPN 3 lagi dan siswa siswi kami belajar dengan maksimal." tutupnya. (*dri)