Foto: Dandim 0906 Kukar

TENGGARONG, (KutaiRaya.com)- Meski status PPKM di Kutai Kartanegara turun ke level, namun masyarakat Kutai Kartanegara tetap waspada, tetap melakukan protocol kesehatan.

Dandim 0906 Kukar Letkol Inf. Charles Alling menyampaikan, bahwa keberhasilan Kabupaten Kutai Kartanegara masuk PPKM level 1 merupakan pencapaian yang luar biasa.

"Pencapaian ini adalah kerja keras kita bersama, di bawah pimpinan Bupati Kukar Edi Damansyah, kita bisa melakukan hal yang baik, jadi kalau kita lihat yang memasang pos-pos penjagaan, hanya di Kabupaten Kutai Kartanegara saja, walaupun memang tensinya sudah saya tekan mereka agar tidak terlalu reaktif, tetapi lebih kepada sosialisasi hal-hal baik," kata Charles Alling kepada media di Aula Darmawangsa Makodim Tenggarong. Kamis (11/11/2021).

Ia menambahkan untuk mengantsipasi adanya gelombang ke tiga kasus covid-19, harus waspada dan melakukan tindakan antisipasi.

Kodim 0906 terus berupaya melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara."Dengan PPKM level 1 ini jangan kita semakin jumawa, protokol kesehatan tetap kita pedomani dan terus kita maksimalkan, dan gencarkan program vaksinasi untuk mendapatkan heart imunity," ujarnya.

Saat ini di Kutai Kartanegara vaksinasi baru mencapai 56 persen belum mencapai target 70 persen. Untuk mendukung itu, Kodim 0906 Kukar juga melakukan program vaksinasi, setiap hari target vaksinasi di Kodim ada 1000 dosis vaksin, sekarang ini stok vaksin juga terus tiap hari dapat tersuplai.

Lanjut ia sesuai dengan petunjuk dari pemerintah pusat komposisi pencapaian vaksinasi ini formulasinya, 60/20/20. 60 untuk pemerintah daerah, 20 untuk TNI, 20 untuk Polri. Kalau dilihat dari target yang mendapatkan vaksin di Kutai Kartanegara ada 500.000 ribu orang.

"Sedangkan untuk targetnya TNI sendiri 100 ribu, sudah mencapai melebihi batas apa yang sudah kita lakukan. Target ini sudah kita capai khusus untuk yang TNI."ujarnya.

Ia menyebutkan bahwa Kodim 0906 Kukar berencana akan melakukan program (dor to dor) artinya mobile, kalau dulu kan bergabung dengan Puskesmas. Nantinya Kodim akan melayani vaksin ketempat yang membutuhkan, ke tempat-tempat sesuai dengan request masyarakat.dr

"Kegiatannya sama seperti delivery order gojek, mungkin bisa kita coba dulu karena sumber daya manusia kita terbatas. Nantinya akan buat target dulu berapa orang untuk (dor to dor) naik motor dan mobil menyasar target-target yang telah ditetapkan" jelasnya. (*dri/adv)