Menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 H, ketersediaan hewan qurban di Kutai Kartanegara masih tercukupi alias aman. Untuk wilayah Tenggarong stok hewan qurban mencapai 900 ekor dan stok kambing kurban mencapai 916 ekor.

"Berdasarkan evaluasi dari tahun ke tahun, kita (Tenggarong) tidak pernah kurang malah kelebihan stok," kata Sekretaris Distanak Kukar, I Putu Suartika elum lama ini.

Untuk pasokan sapi dan kambing kurban sendiri, Distanak Kukar akan mendatangkan sapi dan kambing dari daerah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Namun hingga kini belum nampak pedagang sapi maupun kambing kurban yang biasanya menjajakan jualannya di sekitaran wilayah Tenggarong.

"Biasanya pedagang sapi dan kambing kurban berkumpul di Jalan Pesut dan Bukit Biru, biasanya kurang lebih 1 bulan sebulah perayaan Idul Adha," pungkas I Putu Suartika.

Sementara dari pantauan media ini, sejumlah pedagang sejauh ini sudah banyak yang membuka tempat berjualan hewan qurban, Seperti lapak milik Abdullah (43) yang berada di Jalan Jelawat, Kelurahan Timbau yang sudah membuka lapaknya sekitar 3 hari yang lalu. Di lapaknya terdapat 26 ekor sapi yang siap dijual. Dan rencananya akan datang lagi sapi kurban sebanyak 34 ekor dari Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

"Kemarin kita datangkan dari Mamuju, sebanyak 26 ekor 2 truk Fuso," kata Abdullah kemarin. (zul)