TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Pengurus Badan Pelaksana Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman Tenggarong menanam berbagai macam tanaman hortikultura dengan memanfaatkan lahan kosong di belakang Masjid Agung.

Jenis yang ditanam di antaranya tomat, labu kuning, labu madu, labu putih, gambas, pare dan cabe rawit. Hal tersebut membuat senang Bupati Kukar Edi Damansyah, yang berkesempatan ikut panen di lokasi halaman belakang Masjid Agung usai melaksanakan sholat subuh, Sabtu (04/05/2024).

"Untuk sahabat petani, khususnya generasi milenial pemuda tani Kutai Kartanegara, pagi ini kami berada di Masjid Agung Sultan Sulaiman, tadi sudah melaksanakan ibadah salat subuh dengan para ustadz sekarang kami panen," ujarnya.

Ia mengaku senang, karena ada pengembangan tanaman hortikultura di belakang Masjid Agung Sultan Sulaiman yang dikelola oleh Badan Pelaksana Masjid Agung.

"Semoga apa yang dilakukan ini menjadi inspirasi dan menjadi contoh bisa dikembangkan di masjid-masjid lainnya yang ada di Kabupaten Kukar," harapnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini sangat kreatif yang dilakukan pengurus Badan Pelaksana Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, dan semoga ini bisa menjadi percontohan bagi masjid lainnya.

"Kami panen salah satunya pare dan ternyata ditanam disini sangat subur, untuk itu saya juga berpesan kepada sahabat petani teruslah menanam dan bangga menjadi petani di Kukar," tutupnya. (One/Adv)