(Pemilihan Sadi dan Sengkak Duta Budaya Kukar 2023)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Grand Final Sadi dan Sengkaka Duta Budaya Kutai Kartanegara (Kukar) 2023, yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar bertempat di Taman Kota Raja Tenggarong Sabtu (3/6/23) menetapkan Rendi Pangestu dan Nabila Aulyarahmah sebagai juara.

Asisten III Setkab Kukar Totok Heru Subroto menyampaikan apresiasi, penghargaan dan ucapan terimakasih kepada Disdikbud Kukar yang telah menggagas kegiatan ini. Pemilihan Sadi dan Sangkaka Duta Budaya Kabupaten Kukar 2023 ini bertujuan untuk memunculkan pemuda, pemudi Kukar tidak hanya memahami budaya tetapi mampu memperhatikan keragaman budaya yang ada di Kukar.

"Kepada seluruh finalis sadi dan sengkaka yang mengikuti kegiatan ini, semoga keikut sertaan kukar pada ajang ini menjadi cikal bakal untuk terus berprestasi sebagai duta daerah di Kukar,"ujar Totok Sabtu (3/6/23).

Selain itu, kegiatan ini juga untuk mencetak pemuda pemudi kukar dalam mengembangkan, melestarikan, membudidayakan gagasan gagasan budaya serta kebudayaan di seluruh lapisan masyarakat

"Bagi para finalis kami ucapkan selamat berkompetisi yang sehat, menjunjung tinggi sportifitas, tujukan kemampuan dan bakat karena yang tampil pada acara ini pasti sudah melalui tahapan seleksi yang panjang." ujarnya.

Dirinya yakin para pemenang pada malam hari ini akan mampu membawa pada ajang yang lebih tinggi, syukur-sukur nanti tingkat Kaltim, bahkan sampai tingkat nasional maupun internasional.

Sementara Kepala Disdikbud Kukar Thauhid Aprilian Noor tema pada kegiatan ini Nawasena Wijaya Cermat Berdaya, Langgong Budaya Etam, diharapakan Sadi dan Sangkaka Duta Budaya Kukar 2023 menjadi generasi emas yang berkontribusi aktif dalam memajukan kebudayaan kutai dan masa kejayaan dimasa yang akan datang.

"Saya ucapkan selamat kepada Rendi dan Nabila yang terpilih sebagai Sadi dan Sengkaka Duta Budaya Kukar 2023, semoga kedepan bisa menjalankan tugas dan fungsinya serta memberikan kontribusi positif untuk semakin mengangkat citra kebudayaan Kukar kedepan ." ucapnya.

Thauhid menyebut kegiatan ini sudah dimulai sejak 26 Mei 2023, mulai dari seleksi sampai 31 mei itu sudah terpilih 20 orang finalis sity tour di Tenggarong yakni ke Museum Kayu Tenggarong, Museum Mulawarman dan wilayah budaya Kukar lainnya.

Kemudian tanggal 31 Mei sampai tanggal 2 Juni dilaksanakan krantina dan pembekalan untuk 20 finalis duta budaya dengan materi terkait bahasa daerah atau bahasa ibu, etika dan kepribadian, personal, graming dan bintel klis, koreo ketwlok sesion, sejarah dan budaya, cagar budaya dan adat istiadat

"Peserta dalam kegiatan ini merupakan anak asli Kukar yang berusia minimal 16 tahun dan maksimal 24 tahun terhitung bulan Mei 2023." jelasnya.

Ia menambahkan peserta yang mendaftar ada 48 orang dari 12 Kecamatan. Dan finalis pada malam ini terdiri dari 20 orang yang berasal dari 8 Kecamatan yaitu Tenggarong 9 orang, Tenggarong Seberang 2 orang, Loa Kulu 1 orang, Sebulu 3 orang, Muara Kaman 1 orang, Kota Bangun 1 orang, Muara Badak 2 orang dan Muara Jawa 1 orang. Sementara untuk juri pada hari ini ada dari Dinas Pendidikan, Akademisi, Budayawan, Pelaku Seni dan Gerakan Literasi Kukar.

Kegiatan ajang pemilihan yang diikuti 20 peserta ini selain dihadiri Asisten III Bidang Administrasi Umum, Totok Heru Subroto, turut hadir Kepala Disdikbud Kukar Thauhid Aprilian Noor, mantan Wakil Bupati Kukar Khairil Anwar, serta para undangan. (*dri/adv)