Kondisi jalan yang rusak

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) bakal memperbaiki jalan Kabupaten yaitu jalan poros Desa Teratak - Benua Puhun uang belum lama ini mengalami kerusakan, dengan mengalokasikan anggaran Rp 2 Miliar untuk perbaikan jalan.

Diketahui jalan sepanjang 3,6 kilometer ini krusial bagi warga sekitar untuk kehidupan sehari-hari. Karena menjadi jalur utama yang menghubungkan Desa Teratak dengan Desa Benua Puhun.

Dimana jalan ini selalu mengalami becek parah karena tingginya intensitas hujan. Bahkan, beberapa waktu yang lalu, warga sering terjatuh dari kendaraan roda dua. Dan kondisi jalan ini sangat mengkhawatirkan, karena setiap paginya para orang tua menggunakan jalan tersebut untuk mengantarkan anaknya sekolah.

Kabid Bina Marga Dinas PU Kukar, Restu Irawan mengungkapkan untuk perbaikan jalan penghubung antar Kecamatan tahun 2023 sudah masuk hampir Rp 2 miliar. Kemudian ada rencana prioritas untuk 2023 melalui APBD Provinsi dan 2024 prioritas.

"Dan jalan poros Desa Teratak sudah masuk perencanaan. Adapun panjang ruas jalanya itu sekitar 25 Kilometer. Dari Muara Kaman Ilir, Benua Puhun, Teratak itu satu ruas. Nantinya itu menjadi ruas kabupaten dan itu 24 kilometer kita pasti akan dicicil pengerjaanya, mengingat jalan yang sangat panjang." ujar Restu Kamis (9/2/23).

Ia menyebut untuk penanganan sementara, yakni sepanjang 400-500 meter. Dan selebihnya akan dipanjangkan. Dinas PU masih ada waktu panjang di tahun depan, untuk tahun ini paling 2 kilometer. Hal ini disebabkan adanya kendala relokasi jalan itu masih dibawah relokasi banjir sungai Mahakam.

"Jadi becek kena banjir apalagi sekarang musim hujan. Jadi penanganan pertama berupa pengerasan dulu. Insyallah di APBD Provinsi 2023 masuk. Sudah kami catat, sejak tahun kemarin sebenarnya tapi kami masih fokus ke hulu dulu baru ke wilayah tengah." tutupnya. (*dri)