• Sabtu, 20 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



(Bupati Kukar Edi Damansyah saat meresmikan IRMA Space Masjid Agung Sultan AM Sulaiman Tenggarong)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah meresmikan IRMA Space Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sabtu (14/1/2023) malam.

Dalam kesempatan tersebut juga dihadiri Ketua Badan Pelaksana Masjid Agung Muhammad Bisyron beserta jajaran pengurus, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kukar Tajudin, Danramil 0906-01/Tenggarong Lettu Inf. Adi Irawan, Dirut Perseroda PT MGRM Efri Novianto, Camat Tenggarong Sukono, Lurah Panji Isnaniah, pengurus IRMA Masjid Agung dan undangan lainnya.

"Saya bangga dan mengapresiasi kepada adek-adek yang tergabung didalam IRMA Masjid Agung ini, atas kreatifitas dan kemauannya untuk melakukan hal-hal yang lebih bermanfaat terutama yang saya apresiasi adek-adek IRMA adalah dengan kesadarannya bagaimana bersama Badan Pengelola dan Badan Pelaksana Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman bekerja untuk memakmurkan Masjid Agung ini," ungkap Bupati Kukar Edi Damansyah disela-sela peresmian IRMA Space.

Bupati Kukar Edi Damansyah juga mengaku, bahwa dalam perjalanannya sudah banyak hal-hal yang dilakukan dan sudah banyak pandangan jama'ah terhadap perubahan yang ada di Masjid Agung Sultan Sulaiman ini.

Dan tentunya lanjut Edi Damansyah, bagaimana keterlibatan IRMA dalam pengelolaan Masjid khususnya berkaitan dengan fungsi Masjid sebagai pusat peribadatan dan fungsi Masjid pemersatu Umat, itu kita pastikan nanti secara bertahap berjalan, karena tugas pokok kita, kewajiban kita adalah bagaimana kita melakukan pengabdian kepada yang Maha Kuasa, itu sudah dipastikan akan berjalan dengan baik.

"Dan juga bagaimana kita mengelola Masjid ini sehingga umat hingga Jama'ah nanti merindukan untuk datang ke Masjid Agung Sultan Sulaiman ini sudah ada tanda-tanda kearah sana. Sehingga jika dua fungsi itu tadi berjalan kita pastikan akan berjalan dengan baik," tuturnya.

Ia mengatakan, untuk fungsi rumah ibadah yang ketiga bagaimana mendorong pemberdayaan. Karena DMI Kukar, Badan Pengelola dan Badan Pelaksana Masjid Agung Sultan Sulaiman selama ini kita terus bersama berdiskusi tidak hanya bagaimana kita menjaga kewajiban ibadah kita, tapi juga bagaimana kita mendorong para sahabat dilingkungan kita, bagaimana kita berperan ditengah-tengah situasi kondisi lingkungan kita dan juga ini sudah kita lakukan dengan baik.

"Sekarang akan masuk kepada bagaimana fungsi rumah ibadah dan pemberdayaan ini yang akan kita kerjakan dan ini sudah dilakukan di beberapa Masjid. Dan malam ini sudah satu kegiatan kongkretnya, peran rumah ibadah dalam melakukan pemberdayaan, " ujarnya.

Edi Damansyah menambahkan, pemberdayaan memang harus diawali dulu dari dalam, sehingga kita bisa menunjukkan kepada jama'ah bahwa Masjid ini komponen struktur pengelolanya sudah bergerak.

"Dan yang menggerakkannya adalah generasi muda kita yang tergabung dalam IRMA Masjid Agung Sultan Sulaiman, sekali lagi saya ucapkan selamat atas kegiatan IRMA Space ini," tutupnya.

Sebagai informasi, IRMA Space sementara baru dua usaha, yakni IRMA Parfum dan Station Koffie yang lokasinya berada di sekitar Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman Tenggarong. Dengan tagline #Berkarya,Berdakwah, Berwirausaha. (One)

Pasang Iklan
Top