Gus Muwafiq saat memberikan ceremah di Masjid Al Fajar Maluhu

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Pemerintah Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong menggelar Tabliq Akbar dan Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW) di Masjid Al Fajar Maluhu, pada Kamis (1/12/22).

Pada peringatan Maulid Nabi Muhammad yang di mulai pukul 13.00 wita, menghadirkan penceramah KH Ahmad Muwafiq atau sering disebut Gus Muwafiq dari Kota Sleman Yogyakarta.

Turut hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Didi Ramyadi, Camat Tenggarong Sukono, Lurah Maluhu Bayu Ramanda, dan tokoh masyarakat di Kelurahan Maluhu.

Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Didi Ramyadi mengatakan, dengan hadirnya berbagai kegiatan seperti ini, baik yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten maupun oleh masyarakat, akan semakin memperkuat proses pembinaan mental spiritual keagamaan masyarakat, yang pada akhirnya akan membentuk tatanan masyarakat yang terdiri dari individu-individu yang memiliki kemantapan iman dan ketaqwaan.

"Yang selanjutnya kita berharap Allah SWAT akan membukakan pintu-pintu keberkahan dari langit dan bumi, dan menjadikan Kabupaten Kutai Kartanegara yang kita cintai ini, menjadi Kutai Kartanegara IDAMAN, daerah yang masyarakatnya hidup dalam kesejahteraan dan kebahagiaan. Serta membangun masyarakat yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya." ujar Didik Ramyadi Kamis (1/12/22).

Ia menyebut beberapa program dedikasi telah berjalan seperti Gerakan Etam Mengaji, Pemberian Hibah bantuan untuk pondok pesantren, Program Beasiswa, Rehab Rumah Ibadah, Program Kukar Berkah berupa untuk para santri dan santriwati, Program 1 Desa 1 Hafizh Qur'an, kegiatan Safari Subuh Bupati, serta program kegiatan sejenis lainnya.

"Kami juga senantiasa mendorong dan mendukung berbagai kegiatan dalam rangka peningkatan syi'ar Islam, majelis-majelis ilmu, pengajian-pengajian, termasuk Tabligh Akbar seperti terbangun Kartanegara yang beriman, bertaqwa serta menjadi tauladan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara." tutupnya. (*dri)