David Haka

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Dibawah kepemimpinan Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah dan Wakil Bupati H Rendi Solihin, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026 sangat mendukung program kerja pengembangan dan memperkuat Ekonomi Kreatif (Ekraf) di Kukar.

Dan berkomitment tinggi untuk mewujudkan hal tersebut, sebagai mana tertuang dalam visi misi Kepala Daerah salah satu prioritas utamanya adalah memperkuat pembangunan ekonomi yang berbasis pertanian, pariwisata dan ekonomi kreatif.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar Slamet Hadiraharjo melalui Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif David Haka Saputra mengatakan pemerintah berkomitmen penuh disetiap semua kegiatan terutama di ekraf selalu melibatkan pelaku, support penuh dengan para pelaku ekraf dengan cara melibatkan mereka pada event event yang dijalankan Dinas Pariwisata Kukar.

"Selanjutnya setelah pelaksanaan event juga melibatkan para pelaku seni budaya, para pelaku ekraf yang mana desain prodaknya ada sendiri, player untuk konten promo terlibat, terus talennya ditampilkan dan kami berikan apresiasi."ungkap David kepada KutaiRaya.com Kamis (17/11/22).

Lanjutnya, banyak lagi program-program pemerintah untuk pelaku ekraf yaitu adanya workshop, ada pelatihan workshop film, ada workshop barista dan mereka yang menjalankan. Dispar hanya memfasilitasi, dengan catatan ada kerjasama antara dispar dengan komunitas ekraf.

Kemudian pembentukan Komite Ekonomi Kreatuf (Kekraf) di kecamatan juga salah satunya komitmen penuh dari pemerintah kabupaten Kukar. Pembentukan ekraf dikecamatan sampai saat ini sudah ada 8 ekraf di kecamatan yang dikukuhkan, yang ditargetkan 11 ekraf dikukuhkan pada tahun 2022.

"Kami berharap pengembangan ekraf ditiap kecamatan, sebagai ujung tombaknya ekraf ditiap kecamatan yang ada di Kukar dengan tujuan mensejahterakan para pelaku ekraf itu sendiri melalui program-program. Kita juga melihat program pemerintah sebagai fasilitator dan pengambil kebijakan. Kebijakannya lewat program dedikasi misalnya program Kukar Kaya Festival (K3F) dan Kukar Kreatif Idaman." jelasnya.

Ia menambahkan, partisipasi masyarakat dalam pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif agar dapat terus ditingkatkan, demi terwujudnya pencapaian tujuan pembangunan di daerah, dimana membutuhkan kerja keras dan konsisten guna mencapai target, selain itu harus mampu berinovasi merespon setiap perubahan yang terjadi. (ADV Prokom)