TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Warga Arema Kota Raja Kukar menggelar tahlilan dan do'a bersama untuk para korban yang meninggal dalam insiden 1 Oktober 2022 lalu di stadion Kanjuruhan.

Doa bersama tersebut dihadiri Ketua Arema Kota Raja Sarkowi V Zahry, Kapolres Kukar AKBP Heri Rosena, Dandim 0906 Kukar Letkol Inf Jeffry Satria, perwakilan suporter baik dari Arema maupun klub lain di Kukar dan warga Arema Kota Raja Kukar, berlangsung di Aula Bunda Siti Fatimah Tenggarong, Jum'at (7/10/2022) malam.

Ketua Arema Kota Raja Sarkowi V Zahry mengatakan, dirinya prihatin atas kejadian tersebut yang mengakibatkan banyaknya korban meninggal dunia. Bagaimana pun hebatnya sepak bola, tidak lebih berharga dari nyawa manusia.

"Semoga dari kejadian ini kita mengambil hikmah dan pelajaran berharga, saya juga berharap kejadian ini jangan sampai terulang kembali, apalagi di Kukar khususnya tidak pernah terjadi kerusuhan saat pertandingan sepakbola," harapnya.

Sementara itu, Dandim 0906 Kukar Letkol Inf Jeffry Satria juga berharap, dengan adanya kejadian ini memberikan pelajaran bagi kita, malah semakin mempererat dan memperkokoh persatuan khususnya warga Malang yang tinggal di Kukar.

"Tak lupa kami ucapkan belasungkawa kepada seluruh korban, dan mari kita sama-sama menjaga situasi kondusif di Kukar yang terjaga selama ini," ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan Kapolres Kukar AKBP Heri Rosena, dirinya berharap warga di Kukar tetap menjaga situasi Kamtibmas agar selalu kondusif. (One)