TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Ketua DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) Abdul Rasyid mengapresiasi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI yang telah menetapkan Kawasan Konservasi di Perairan Mahakam Wilayah Hulu Kabupaten Kukar.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri (Kepmen) Nomor 49/2022, tentang kawasan konservasi di perairan Mahakam wilayah Hulu Kukar. Dengan luas keseluruhan 42.667,99 hektare (ha) yang berada di Kecamatan Muara Muntai, Muara Wis, Muara Kaman dan Kota Bangun yang ditetapkan sebagai wilayah konservasi perairan habitat pesut mahakam.

"Kami mengapresiasi keputusan tersebut. Ya kalau memang sudah ada keputusan dari kementrian, mudah-mudahan ini bisa berjalan dengan baik. Sehingga ini bisa menjaga satwa kita yang ada di sungai Mahakam khususnya Pesut Mahakam," ungkap Rasyid kepada KutaiRaya.com Rabu (7/9/22).

Rasyid menyebut Pesut Mahakam ini termasuk satwa yang dilindungi yang ada di Kukar, dan mudah-mudahan dengan adanya ketentuan atau aturan yang dikeluarkan oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan bisa menjaga satwa pesut Mahakam yang ada di Sungai Mahakam.

"Dan tentunya ini berkaitan dengan Pesut Mahakam adalah icon kita, tentunya kita juga mengharapkan kepada masyarakat kita untuk turut berpartisipasi untuk menjaga Pesut Mahakam agar tetap lestari." ungkapnya.

Lanjutnya, kerena ada beberapa kegiatan merusak ekosistem perairan seperti kegiatan menyetrum, secara ketentuan ini juga sudah dilarang oleh pemerintah. Kemudian ada yang mau praktis menangkap ikan tidak mau repot-repot mancing atau menjala dengan menebar racun. Hal-hal seperti ini jangan sampai terjadi,

"Artinya kita harapkan pola-pola seperti ini jangan sampai terjadi, sehingga keberadaan Pesut Mahakam bisa terlindungi. Begitu juga yang lain misalnya kegiatan mungkin kegiatan alur sungai Mahakam perusahaan tambang yang menggunakan sungai Mahakam sebagai sarana untuk mengangkut batu bara kita mohon untuk menjaga ini, bahkan perusahaan-perusahaan terlibat untuk menjaga sistem sungai Mahakam biar tetap terjaga dan terawat." tutupnya. (*dri/adv)