TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Ketua Komisi II DPRD Kukar Sopan Sopian memastikan, sejumlah Desa di Kabupaten Kutai Kartanegara yang belum teraliri listrik akan segera menikmatinya. Terutama wilayah hulu diantaranya Desa Sebelimbingan Kecamatan Kota Bangun hingga desa di Kecamatan Kenohan.

Hal ini diketahui usai rapat koordinasi Komisi II, III, IV DPRD Kukar bersama PLN UP3 Balikpapan, Sabtu (3/9/2022) lalu.

"PLN merespon dengan baik. Programnya nanti ada penerangan di wilayah yang tidak bisa dijangkau PLN, akan diusahakan di realisasikan. Terutama perluasan wilayah jaringan diperkirakan terealisasi tahun ini," ungkap Sopan.

Politisi Gerindra ini mengatakan, PLN sudah memiliki rancangan kerja untuk mengkoneksikan desa-desa atau kecamatan yang belum ada listrik melalui jaringan terdekat, hingga 2024 mendatang.

"Misalnya gardu induk Kota Bangun, nantinya akan menjangkau beberapa desa hingga tingkat rukun tetangga (RT) terdekat. Hanya saja, gardu induk Kota Bangun belum bisa dikoneksikan lantaran menunggu proses perizinan. Terkait pemasangan kabel yang menyusuri jembatan Martadipura, perlu kajian bagaimana membentangkan sepanjang kurang lebih 15 kilometer," terangnya.

Sopan menjelaskan, berdasarkan pemaparan PLN, Desa Sebelimbingan hingga Tuana Tuha ditargetkan akan terkoneksi dengan jaringan perusahaan tahun ini. Pembangkit induk di Desa Kahala juga akan dibangun supaya tidak ketergantungan dengan perusahaan.

"Desa Sebelimbingan dan Desa Muhuran, Insya Allah di bulan Oktober atau November segera direalisasikan untuk dinyalakan. Sedangkan desa yang jauh dari jaringan gardu induk akan diusahakan mengunakan komunal atau tenaga surya seperti Desa Muara Enggelam, Muara Wis. Hanya saja, komunal memiliki keterbatasan pemakaian. Sopan mengusulkan agar dibuatkan tower, lalu mengambil jaringan di Kecamatan Muara Muntai," papar Sopan.

Ia menambahkan, untuk pasokan listrik di kecamatan yang masuk kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Bagaimana pemenuhan kebutuhan listrik di wilayah tersebut dapat terakomodir secara maksimal.

"Dijelaskan, PLN berupaya semaksimal mungkin agar kawasan IKN semuanya teraliri listrik," pungkasnya. (One/Adv)