• Sabtu, 20 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara





TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Reses Masa Sidang 2 tahun 2022 pada awal Juli 2022 lalu dimanfaatkan anggota DPRD Provinsi Kaltim dari Dapil IV Kukar Baharuddin Demmu dengan menyerap aspirasi rakyat di 10 lokasi di Kutai Kartanegara.

"Saya rangkum semua usulan sebagai bentuk pertanggungjawaban dan akan dimasukkan dalam pokok pikiran Fraksi PAN DPRD Kaltim kepada pemerintah untuk rencana kegiatan pembangunan ke depan, " ujar anggota DPRD Provinsi Kaltim yang juga menjabat Ketua Komisi I.

Ia mengatakan, beberapa usulan dari masyarakat, pertama di Kelurahan Bukit Merdeka Kecamatan Samboja, yakni bantuan Pengawasan terhadap perusahaan Batubara PT. lembusawana karena aktifitas penambangan mengakibatkan tanah longsor. Perbaikan semenisasi jalan sepanjang 2 KM. Permohonan aliran air dari PDAM di Bukit Merdeka. Permohonan bantuan pembuatan pagar masjid Jabal Nur dan Permohonan bantuan irigasi.

"Di Kelurahan Sarijaya, Kecamatan Sanga-Sanga beberapa usulan diantaranya permohonan di bukakan jalan untuk pembangunan SPBN. Permohonan bantuan terhadap nelayan budidaya dan Permohonan bantuan untuk pembuatan surat izin Kapal, " ungkapnya.

Berikutnya di Pudak Baru, Kelurahan Pendingin Kecamatan Sanga-sanga, usulannya bantuan terkait syarat untuk pembuatan surat tanah bagi kelompok Nelayan. Selanjutnya di Desa Jantur Selatan, Kecamatan Muara Muntai, usulan masyarakat permohonan mesin kapal dan alat tangkap nelayan dan permohonan pengadaan tandon.

"Lalu di Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, usulan masyarakat permohonan pembangunan jembatan RT. 07 sepanjang 100 m. Permohonan satu unit perahu nelayan beserta perlengkapannya. Permohonan pembangunan Tenaga Surya. Permohonan Alat rebana dan seragam bagi kelompok yasinan. Permohonan untuk di fasilitasi kegiatan pelatihan kerja bagi anak muda Sepatin. Bantuan rehab jalan kuburan RT. 01 dan bantuan rehab rumah guru ngaji, " imbuhnya.

Kemudian lanjut Baharuddin Demmu, Reses berikutnya di Desa Badak Baru, Kecamatan Muara Badak dengan usulan masyarakat bantuan pembangunan infrastruktur desa Badak Baru. Bantuan ambulance kelompok desa siaga dengan skema Hibah. Bantuan pembuatan Bagang dan bantuan pembangunan ruang inap TB. paru serta ruang inap balita di Puskesmas Badak Baru.

"Reses di Pangemang Tanjung Limau, Muara Badak, usulan masyarakat permohonan bantuan kapal dan alat tangkap bagi kelompok nelayan. Permohonan fasilitasi pembentukan kelompok peternakan. Permohona bantuan penyuluhan bagi kelompok nelayan. Permohonan bantuan rehab jalan di dermaga biru dan permohonan bantuan alat Habsyi dan seragam bagi ibu2.

Berikutnya, Reses di Desa Gas Alam Kecamatan Muara Badak, dengan usulan permohonan penanggulangan banjir di RT. 13, 15 dan 17. Bantuan semenisasi jalan di RT. 13 dan bantuan rehab Musholla Babussalam RT. 13. Lalu di Desa Santan Tengah Kecamatan Marangkayu, usulan masyarakat bantuan mengawasi PT. EUP karena telah mencemari lahan warga serta permohonan bantuan mesjid dan sekolah dengan skema yang lain karena terbentur dengan pergub 49.

"Terakhir di Desa Sebuntal Kecamatan Marangkayu, usulan masyarakat bantuan fasilitasi kelengkapan syarat2 nelayan.Bantuan terhadap kelompok nelayan. Dan bantuan fasilitasi Anggota dewan untuk menjelaskan terkait pendaftaran tanah sistem lengkap (PTSL) dan perda tentang RTRW, " tambahnya.

Baharuddin Demmu berharap, usulan ini dapat kita realisasikan, karena juga untuk kepentingan masyarakat luas. (One)

Pasang Iklan
Top