Kejuaraan renang se Kaltim yang diselenggarakan di Kolam Renang Putri Junjung Buyah Tenggarong.

TENGGARONG, (KutaiRaya.com)- Asisten III Bidang Administrasi Umum Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Totok Heru Subtoto membuka Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Kalimantan Timur (Kaltim) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI). Kegiatan ini digelar selama dua hari 11 Juni dan 12 Juni 2022, bertempat di Kolam Renang Junjung Buyah Tenggarong.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Harian PRSI Kaltim Alimudin, Ketua DPRD Kukar Abdul Rasyid, Kadispora Aji Ali Husni, Ketua KONI Kukar Rahman, dan Ketua PRSI Kukar Alfian Noor.

Dalam sambutan Asisten III Totok Heru Subroto mengatakan sebagai daerah yang banyak dialiri sungai dan laut membuat berpikir untuk dapat belajar berenang atau bahkan mengukir prestasi melalui olahraga renang.
melalui induk cabang nya, Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), kegiatan olahraga renang indonesia telah memberikan torehan prestasi yang cukup membanggakan indonesia baik kawasan asia maupun dunia internasional.

Pemerintah pusat melalui pemerintah daerah juga selalu bersinergi bersama program KONI untuk selalu berupaya meningkatkan prestasi atlet renang secara maksimal. Melalui kebijakan dalam bidang keolahragaan, pemerintah selalu memotivasi memfasilitasi agar masyarakat dari berbagai lapisan usia untuk gemar berolahraga dan menjadikan olahraga sebagai sarana untuk lebih meningkatkan kesehatan.

"Kejurprov Renang Se-Kalimantan Timur tahun ini, kami berharap tidak hanya dijadikan sebagai program reguler agenda tahunan di setiap pelaksanaannya. lebih dari itu terciptanya rekor-rekor baru dalam setiap pertandingan akan memberikan perkembangan yang signifikan terhadap metode latihan yang sudah dilakukan." ujarnya.

Lanjutnya, dalam kesempatan ini pula Kutai Kartanegara sebagai daerah penyelenggara kejurprov yang berlangsung akan semakin berbenah, baik melakukan persiapan fasilitas maupun atlet-atlet yang akan bertanding.

"Dengan ajang Kejurprov renang ini kita berharap akan dapat memberikan output maksimal, dimana akan semakin memacu fasilitas olahraga renang yang memadai, akan semakin banyak menciptakan atlet-atlet renang di daerah yang dapat mempersembahkan prestasi nasional maupun internasional bagi daerah etam." jelasnya.

Sementara itu Ketua PRSI Kukar Alfian Noor mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan kepada Kukar sebagai tuan rumah pelaksanaan Kejurprov untuk yang pertama kalinya diadakan sejak pandemi terjadi di indonesia.

"Kegiatan ini adalah salah satu bagian dari pembinaan, tentu saja Provinsi sudah pasti karena ini ajang untuk persiapan Poprov kita nanti di berau pada tahun ini. Dan insyaallah untuk Kabupaten Kukar, karena ini satu dari visi kami yaitu bagaimana melakukan pembinaan-pemninaan untuk mencari bibit-bibit baru dalam pelaksanaan olahraga renang," katanya.

Sambung Alfian, untuk memberikan motivasi terutama yang hadir disini banyak guru olahraga yang ada di kukar untuk mencari bibit-bibit baru. Dia menyebut terus terang saja kalau dilihat dari struktur club yang ada Kukar yang paling kecil hanya ada sekitar 3 club. Mudah-mudahan ada tambahan nanti bertambah lagi.

"Peserta yang mengikuti Kejurprov ini ada 286 dari 8 kabupaten kota. Target dari cabor renang untuk Poprov, kita akan mengupayakan paling tidak ada 5 atau 7 emas yang akan kita upayakan untuk mendapatkanya." terangnya.

"Untuk persiapan Poprov kita sudah melakukan training center (TC) mandiri di Kolam Renang Junjung Buyah kita lakukan juga, dan nanti juga pasti ada lagi TC yang akan di suport oleh KONI Kukar, kurang lebih ada 13 atlet kita yang dipersiapkan untuk mengikuti Poprov." pungkasnya. (*dri)