Sekda saat meninjau pelaksanaan vaksinasi.


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Sekertaris Daerah Kutai Kartanegara meninjau langsung kegiatan vaksinasi gotong royong, yang di selenggarakan oleh Yayasan Life After Mine bekerjasama dengan PT Multi Haparan Utama (MHU) bertempat di Gedung Beladiri, Tenggarong Seberang. Selasa (23/11/2021) pagi.

Sekda Kukar H Sunggono mengatakan, pemerintah daerah (Pemda) Kukar mengapresiasi Yayasan Life After Mine dan PT MHU, yang membantu dan berkolaborasi menghadapi pandemi covid-19. Meskipun saat ini pencapaian vaksinasi di Kukar kurang lebih 57 persen dari keseluruhan jumlah masyarakat yang divaksin.

"Dan ini kita lakukan percepatan vaksin dari pihak-pihak lain, Alhamdulillah melalui Yayasan Life After Mine dan PT MHU kegiatan ini bisa terlaksana," kata Sunggono kepada media usai meninjau vaksinasi.

Ia mengatakan beberapa hal yang menjadi catatan di kegiatan vaksinasi gotong royong yang agak berbeda , dengan pembagian sembako yang menurutnya bisa menjadi bagian dari motivasi warga untuk lebih bisa ikut berpartisipasi.

"Saran saya untuk yang target vaksinasi setelah ini, kami tetap berharap dan minta bantuan supaya kegiatan ini bisa dilanjutkan. Yang juga kami sampaikan pada perusahaan lain yang mengadakan vaksinasi gotong royong seperti ini," ungkapnya.

Lanjut Sunggono oleh karenanya Pemkab berharap program ini bisa dilanjutkan dan terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, khususnya untuk memastikan bahwa teman-teman dari MHU yang memiliki niat baik dan Yayasan Life After Mine ini ketika membantu tidak ragu.

Ia menambahkan target Pemkab Kukar sebelum akhir tahun 2021 sudah mencapai
hart imunity atau sekitar 70 persen.

Kalau dilihat dari pencapaian saat ini Kukar masih di nomor 3 di provinsi Kaltim.

Sunggono juga menyampaikan jika hart imunity bisa tercapai, kegiatan masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan normal dan produktivitas semua bisa meningkat.

Sementara itu perwakilan manajemen PT MHU Firdaus Fauzan mengatakan, PT MHU mayoritas beroperasi di wilayah Kukar, tentunya merasa menjadi bagian yang aktif di dalam perkembangan di Kabupaten Kukar maupun provinsi Kaltim. Kemudian mencermati, peran di sektor kesehatan juga perlu berkontribusi.

Ia menyebut tingkat rasio peserta vaksin terutama di kabupaten Kutai Kartanegara, coba pihaknya tingkatkan lagi, sehingga manajemen MHU berupaya menggandeng Yayasan Life After Mine untuk dapat melaksanakan vaksin gotong royong ini.

Fauzan mengungkapkan tahap vaksinasi ini berjumlah 1000 dosis vaksin dan juga penyerahan bantuan sembako kepada masyarakat yang telah divaksin, kemudian tidak menutup kemungkinan dapat terlaksana kembali dengan tenggang waktu 3 Minggu dari sekarang atau dengan event lain.

"Kami berharap kerjasama dengan life after mine lagi dan mudah-mudahan acara ini dapat terselenggara secara lancar dan tidak ada kendala" tutupnya. (*dri/adv)