• Jum'at, 19 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



(Asisten I Setkab Kukar Ahmad Taufik Hidayat bersama atlit NPCI Kukar yang akan berlaga di ajang PEPARNAS XVI di Papua)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Pekan Paralympic Nasional (PEPARNAS) yang akan berlangsung di Papua begitu penting dan strategis dalam konteks pengembangan kualitas SDM yang sehat, mandiri, bertanggung jawab, dan memiliki sifat kompetitif yang tinggi. Setelah pelaksanaan PON XX Papua berakhir, maka PEPARNAS ini juga penting dalam pengembangan identitas, nasionalisme, dan kemandirian bangsa.

Hal ini diungkapkan Asisten I Setkab Kukar Ahmad Taufik Hidayat membacakan sambutan Bupati Kukar pada acara pelepasan altet Nasional Paralympic Committee Of Indonesia (NPCI) di ajang Pekan Paralympic Nasional XVI DI Papua, 2 sampai 14 November 2021 mendatang. Berlangsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di ruang serbaguna Kantor Bupati Kukar, Senin (25/10/2021).

Ia mengatakan, dalam kesempatan ini saya memberikan apresiasi tinggi kepada para atlet NPCI Kutai Kartanegara yang akan bergabung bersama seluruh atlet Kaltim dalam event PEPARNAS ini. Tentu hari ini menjadi hari yang spesial buat kita semua, kita berkumpul menyatukan tekad, menggelorakan semangat untuk segera berangkat ke Papua, turun di medan laga sebagal atlet NPCI Kutai Kartanegara.

"Kita datang tentu tidak hanya mencari pengalaman karena lebih dari itu ingin mencapai yang terbaik serta prestasi tinggi. Ini adalah upaya kita untuk mengangkat harkat dan martabat Kutai Kartanegara dalam ajang PEPARNAS tahun ini. Kemenangan dalam suatu pertandingan, meski penting, tetapi ada yang lebih penting lagi, yaitu menampilkan keterampilan terbaik dengan semangat persahabatan. Lawan bertanding sejatinya adalah juga kawan pada saat kita bertanding," ungkapnya.

Dirinya juga memberikan apresiasi tinggi, karena kontingen Kutai Kartanegara hadir dengan antusiasme dan kesiapan yang matang dalam even ini. PEPARNAS di Papua kita harapkan menjadi bahan evaluasi dari seluruh pembinaan kepada para atlet penyandang disabilitas di daerah etam. Even ini merupakan tolak ukur, bahwa atlet-atlet kita juga nanti dapat berkiprah maksimal dan pulang membawa medali seperti atlet-atlet kita lainnya yang telah sukses di pelaksanaan PON XX Papua yang baru saja selesal dilaksanakan.

"Pemkab Kukar selalu mendukung segala upaya dan usaha dalam pembinaan dan peningkatan prestasi di bidang olahraga. Pemangku kepentingan dibidang olahraga di daerah kita harus terus ikut serta membangun Kukar, KONI Kukar tentu telah bekerja dan memberikan yang terbaik buat kita semua terutama semua hal yang berhubungan dengan keolahragaan. Hal ini selaras dengan Progam KUKAR IDAMAN, dimana dalam salah satu misinya adalah Meningkatkan Pembangunan Sumber Daya Manusia Yang Berakhlak Mulia, Unggul dan Berbudaya," tuturnya.

Ia juga berpesan kepada atlet, karena telah dilatih dan dipersiapkan dengan baik. Oleh karena itu kita harus yakin dan percaya diri untuk keberhasilan dalam perjuangan di PEPARNAS ini. Kobarkan terus kepercayaan diri yang tinggi dan semangat pantang menyerah, raih prestasi terbaik yang pada akhirnya akan membawa nama baik Kutai Kartanegara dalam arena pertandingan yang diikuti.

"Majulah ke medan laga dengan kepala tegak dan percaya diri yang tinggi, junjung tinggi sikap sportif, menghargai teman dan saling membantu dan penuh semangat kompetitif. Teruskan sikap saling kerja sama, dan mengutamakan team work untuk hasil terbaik. Berangkatlah dengan bangga sebagai duta daerah dan pulang dengan membawa kebanggan buat daerah," harapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar Fida Hurasani menjelaskan, dalam PEPARNAS tahun ini NPCI Kutai Kartanegara meloloskan 33 atlet, 4 pelatih dan 5 pendamping dan mengikuti 12 cabang olahraga.

"12 cabang olahraga yang di pertandingan tersebut yakni angkat berat, atletik, Boccia, Bulu Tangkis, Catur, Judo, Menembak, Panahan, Renang, Sepak Bola, Tenis Lapangan Kursi Roda dan Tenis Meja," ungkapnya. (One/Adv)

Pasang Iklan
Top