• Kamis, 25 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



(Ketua Dasa Wisma Edelweis Tina Memperlihatkan Olahan Cemilan Yang Diproduksi)



TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Buah pepaya merupakan jenis buah-buahan daerah tropis, dan kemudian menyebar ke berbagai belahan bumi lainnya. Tanaman pepaya memiliki nama latin Carica Papaya, termasuk dalam keluarga Caricacea. Selain itu, pepaya di Indonesia terkenal dengan harga relatif murah, dan banyak sekali dijadikan olahan cemilan yang lezat.

Olahan untuk cemilan dari bahan buah pepaya tersebut diantaranya adalah keripik usus pepaya, yang saat ini dikembangkan ibu-ibu dari Dasa Wisma Edelweis yang berlokasi di jalan Soekarno Hatta Km 30 Rt 031 Desa Batuah Kecamatan Loa Janan Kabupaten Kukar.

Ketua Dasa Wisma Edelweis Siti Hartinah mengaku, bahwa ide inovasi untuk membuat keripik usus pepaya dari dirinya sejak 6 bulan lalu. Disebut keripik usus, karena tampilannya memang mirip seperti usus yang dibalur tepung, lalu digoreng. Rasanyapun, tak jauh beda dengan keripik asli usus ayam.

"Caranya cukup mudah, kita tinggal mencari buah pepaya yang masih mengkal kemudian dikupas kulitnya lalu diparut dan ditambahkan dengan bumbu sajiku dan juga ditambah bumbu halus seperti bawang putih, merica, ketumbar dan bumbu dapur lainnya untuk penyedap rasa, selanjutnya dibuat adonan kering dan basah setelah itu digoreng dan hasilnya mirip seperti usus yang dibalur tepung, " jelasnya.

Untuk menikmati cemilan keripik usus pepaya ini lanjut Tina sapaan akrabnya, harganya cukup terjangkau dan pembeli cukup mengeluarkan uang Rp 5.000 sampai Rp 8.000 untuk kemasan yang kecil, dan Rp 10.000 sampai Rp 12.000 untuk kemasan yang besar.

"Untuk sementara keripik usus pepaya ini kita pasarkan melalui media sosial dan di sekitar lokasi Dasa Wisma, sedangkan untuk pembelinya saat ini masih warga yang tinggal di seputaran Desa Batuah, tetapi kedepan kami harapkan bisa menjual produk ini sampai di luar Desa Batuah," harapnya.

Tina menambahkan, produk olahan cemilan di Dasa Wisma Edelweis bukan hanya keripik usus pepaya saja tapi juga ada lainnya, seperti keripik seledri, bubuk kunyit, dan masker kelor.



(One/ADV Diskominfo)

Pasang Iklan
Top