(Martina Yulianti)


TENGGARONG (Kutairaya.com) - Penambahan kasus positif covid-19 di Kukar kembali terjadi, terbaru bertambah 5 kasus positif dan kabar baik 4 kasus Sembuh.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kukar selaku Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kutai Kartanegara,
dr. Martina Yulianti, SpPD, FINASIM, M.Kes (MARS) kepada awak media melalui aplikasi zoom, Kamis (6/8).

Martina Yulianti menjelaskan, kelima kasus terkonfirmasi positif tersebut yakni, KK-257 perempuan (60) dari kecamatan Kota Bangun, KK-258 perempuan (21) dari kecamatan Muara Badak, KK-259 laki-laki (67) dari kecamatan Kota Bangun, KK-260 laki-laki (47) dari kecamatan Tenggarong dan KK-261 laki-laki (41) dari kecamatan Loa Janan.

"Kelima pasien tersebut dari hasil pemeriksaan PCR dari swab tenggorok tanggal 5 Agustus 2020 menunjukkan hasil terkonfirmasi positif (ASIMPTOMATIK) dan saat ini KK-257 telah menjalani isolasi di RSUD Dayaku Raja Kota Bangun dan pasien lainya menjalani isolasi mandiri sejak dinyatakan terkonfirmasi positif, " tuturnya.

Untuk pasien dinyatakan sembuh lanjutnya adalah, KK-111 (29) laki-laki dari Kecamatan Anggana, KK-125 (27) laki-laki dari kecamatan Muara Badak, KK-136 (25) laki-laki dari kecamatan Anggana dan KK-156 (34) laki-laki dari kecamatan Samboja.

"Keempat pasien tersebut dinyatakan sembuh pada 6 Agustus 2020 dan merupakan kasus konfirmasi (asimptomatik) dan telah menjalani masa perawatan dan isolasi selama 22 hari, " terangnya.

Martina mengaku, dengan bertambahnya pasien Terkonfirmasi Positif dan Sembuh ini maka hingga saat ini kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kukar adalah 261 kasus terdiri dari 95 Orang sedang menjalani perawatan, 165 kasus dinyatakan telah sembuh dan 1 kasus meninggal dunia.

"Selalu saya mengingatkan bahwa upaya pencegahan dan pmutusan mata rantai penularan COVID-19, memerlukan partisipasi dan peran kita semua dan seluruh elemen masyarakat, saya juga mengajak seluruh masyarakat Kutai Kartanegara agar dengan penuh kesadaran melakukan upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan COVID-19 melalui upaya jaga kesehatan dan tingkatkan daya tahan tubuh, gunakan masker jika bersama orang lain dan jika keluar rumah jaga jarak fisik (physical distancing), hindari berada dalam kerumunan dan tidak bepergian atau melakukan perjalanan keluar daerah khususnya ke daerah yang masih terdapat penularan COVID-19, " pungkasnya. (one)