Kondisi pasar tangga arung jelang Lebaran




TENGGARONG - Anggota Komisi IV DPRD Kukar Saparuddin Pabonglean kecewa dengan sifat konsumtif sebagian masyarakat Tenggarong yang tinggi jelang Lebaran ditengah pandemi covid-19.

Sehingga membuat Pasar Tangga Arung, Pasar Mangkurawang, dan ruas jalan seperti Maduningrat serta Kartini macet dan dipenuhi masyarakat untuk membeli kebutuhan jelang Lebaran, dan ini tentu juga mengabaikan anjuran pemerintah daerah salah satunya menghindari kerumunan.

"Saya berharap dalam suasana seperti ini seharusnya masyarakat menahan diri untuk tidak berkerumunan di pasar, memang biasanya jelang lebaran masyarakat pasti ke pasar untuk membeli keperluan jelang lebaran, tetapi sebisa mungkin menghindari kerumunan karena ini salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19, " ungkap politisi PKS tersebut.

Menurut Saparuddin, sebagai umat Islam kita harus menyikapi hal tersebut secara Islami dan bijaksana.

Karena bila kita bertindak sama seperti orang-orang yang berkerumun itu, sama saja seperti kemudharatan dan itu tidak sesuai dengan syariat Islam, karena berbuat yang membahayakan dirinya sendiri dan orang lain.

"Seharusnya jangan sampai kita meniru keburukan dengan keburukan yang sama, karena bagi kita berdiam di rumah merupakan langkah terbaik saat ini ditengah wabah pandemi, " terangnya.

Ia menambahkan, solusi saya meskipun masyarakat dirumah tetapi tetap bisa membeli kebutuhan secara online, karena saat ini selain ada jasa ojek online juga di Pasar Mangkurawang ada program belanja online dari rumah, ini salah satu upaya menghindari kerumunan sesuai anjuran pemerintah. (one/adv)