• Sabtu, 20 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Ratusan pedagang hasil relokasi Pedagang Pasar Tangga Arung tak mau menempati petak yang disiapkan pemerintah melalui tangan pihak ketiga, lantaran petak yang disiapkan tersebut sangat tidak layak.


"Sampai saat ini banyak pedagang yang tak mau menempati petak baru di Pasar Mangkurawang, karena tak layak, apalagi ada biaya masuk yang dianggap membebani pedagang," kata Suwadno, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Tenggarong.


Para pedagang yang tak mau tersebut, menurut Suwadno ada yang rela menyewa tempat dipinggir jalan, seperti di Jalan Panjaitan, Kartini, Maduningrat dan Danau Semayang.

"Selain ukuran tak layak, kondisi pasar yang jauh (diujung kota) menjadi salah satu sebab pedagang belum mau menempati petak tersebut. Disisi lain, banyak kebutuhan pedagang yang harus ditutupi, kalau nekad jualan dipasar Mangkurawang lantas tak ada pembelinya, apakah pemerintah bertanggungjawab akan hal itu," kata Suwadno.

Suwadno menilai, relokasi pasar seolah olah dipaksakan, mengingat pemerintah sebenarnya belum siap untuk itu.

"Saya dua kali melakukan pertemuan dengan pak Sekda, bersama pedagang lainnya, hasil pertemuan itu sebenarnya belum ada kesepakatan itu relokasi, namun pada akhi Februari 2017 lalu relokasi tetap dilakukan," katanya.

Sejauh ini, lanjut Suwadno belum ada gerakan gerakan dari pedagang untuk melakukan aksi demo baik ke kantor Bupati maupun DPRD Kukar.

"Kita lihat satu atau minggu kedepan, apakah ada aksi demo tidak," tegasnya. (boy)

Pasang Iklan
Top