Minggu (16/10/2016) kemarin, DPD KNPI Kutai Kartanegara menyelenggarakan kegiatan Penyuluhan Anti Narkoba, sebagai rangkaian dari peringatan Hari Sumpah Pemuda (HPS) 2016. Penyuluhan anti narkoba dihelat digedung PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) Jalan Stadion Tenggarong.

Kegiatan yang diikuti sekitar 150 peserta dari kalangan pelajar dan mahasiswa Kukar itu dibuka staf ahli Pemkab Kukar Wisaksonom dihadiri Ketua DPD KNPI Kukar, perwakilan KNPI Kaltim, Sekretaris Dinas Pendidikan Kukar, Camat Tenggarong, pengurus DPD KNPI Kukar dan undangan lainnya.

Ketua KNPI Kukar Junaidi menyatakan, ada tiga problem yang dewasa ini menjadi perhatian khusus negara yaitu persoalan KKN, terorisme dan narkoba. Oleh karena pemuda harus menjadi bagian pilar utama dalam penanggulangan peredaran narkoba, apalagi diketahui bahwa Kukar adalah urutan ketiga dalam peredaraan narkoba di Kaltim.

Peredaraan narkoba semakin memprihatinkan, karena masuk semua lini masyarakat baik pelajar hingga pejabat, ini tentu harus diwaspadai bersama. Pemberantasan narkoba tidak hanya tanggungjawab Polres, BNK, namun semua pihak.

"Kerjasama kegiatan yang dilakukan bersama Polres Kukar ini adalah langkah awal, yang dilakukan KNPI, untuk perang terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba," katanya.

Menurut Junaidi, berkembangnya narkoba karena ada yang beli, dan yang beli merupakan orang yang mampu dan punya uang. Untuk menanggulangi hal itu, maka semua pihak harus berperan aktif, jika ada mengetahui adanya peredaran narkoba maka laporkan pada pihak berwajib.

Sementara itu staf ahli Pemkab Kukar Wisaksono, mengapresiasi kegiatan yang digelar KNPI Kukar. Program edukatif yang dilakukan tersebut merupakan upaya nyata dalam penanggulangan bahasa penyalahgunaan narkoba.

"Narkoba sudah merusak generasi muda bangsa, dan masuk dalam sendi kehidupan masyarakat. Maka perlu dilakukan pencegahan, dengan tindakan tindakan edukatif kepada masyarakat, agar tahu bahaya dan dampak dari penggunaan narkoba," katanya.

Dalam kegiatan penyuluhan narkoba tersebut, menghadirkan tiga narasumber, yakni dari BNK Kukar, Polres dan Kemenag Kutai Kartanegara. Acara tersebut juga diisi dengan pentas seni, dan penampilan music akuistik dari kalangan pelajar Tenggarong, dan tes urine pengurus dan masyarakat umum. Pada puncak kegiatan itu, juga panitia menghadirkan komika nasional Dodit Mulyanto, untuk menghibur peserta dan masyarakat Tenggarong yang hadir dalam acara itu. (boy)