Meskipun saat ini pucuk pimpinan DPD Gerindra Kaltim beralih dari sebelumnya Ipong Muchlison kepada Yusran Aspar terbilang mendadak dan cukup mengejutkan di kalangan fungsionaris partai, namun pengurus DPC Gerindra Kukar tetap menghormati dan mendukung keputusan DPP Gerindra, yang menetapkan Yusran Aspar sebagai ketua DPD Gerindra Kaltim.

Hal ini ditegaskan ketua DPC Partai Gerindra Kutai Kartanegara H. Rudiansyah kepada media ini, Senin (8/8/2016).

Menurutnya, sebagai kader kami wajib hukumnya mendukung keputusan tersebut, meskipun saat ini baru beredar video di kalangan kader Gerindra tentang pelantikan Yusran Aspar di DPP Gerindra.

"Yang beredar sekarang ini baru video pelantikan Yusran Aspar dan juga sebagai bukti namun hingga kini kami belum melihat SK nya, jika SK nya ada maka kami meminta pak Yusran untuk berkonsolidasi di internal Gerindra untuk membahas langkah-langkah kedepan dengan pengurus baru, " jelasnya.

Namun Rudiansyah menyayangkan proses pemilihan yang dianggap tanpa melalui komunikasi terlebih dahulu, meski kewenangan itu ada pada DPP seharusnya dilakukan komunikasi terlebih dulu kepada pengurus untuk dimintai pendapat.

"Seharusnya ada proses atau dikomunikasikan dulu kepada kami di partai, tapi kami yakin pak Prabowo tidak langsung menetapkan Ketua tanpa melalui mekanisme, apalagi pak Ipong sekarang sudah menjadi Bupati Ponorogo maka pengurus DPD Gerindra Kaltim sudah seharusnya memiliki pemimpin yang juga fokus menanganinya, " terangnya.

Sebagai informasi, keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai Gerindra no 07/0109/KPPS/DPP PARTAI GERINDRA/2016, tentang susunan personalia Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Gerindra provinsi Kaltim, dengan Ketua Yusran Aspar, Sekertaris Sutrisno Toha dan Bendahara Roy Nirwan, di tetapkan di Jakarta pada tanggal 27 Juli 2016. (one)