Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kukar khususnya wilayah kerja Puskesmas Loa Ipuh, meliputi kelurahan Loa Ipuh, Loa Ipuh Darat dan Maluhu selama 2016 ini terus mengalami peningkatan.

Kordinator Pemberantasan Pencegahan Penyakit (P2P) Puskesmas Loa Ipuh Syukriah mengatakan, selama Januari 2016 penderita DBD di wilayah kerja Puskesmas Loa Ipuh mencapai 37 kasus dan meningkat di bulan Februari 2016 menjadi 70 kasus, sedangkan pada Maret 2016 hingga tanggal 12 ini kasus DBD mencapai 19 kasus.

"Peningkatan DBD dari Januari ke Februari hampir 95 %, sedangkan kasus DBD selama 2015 hanya 44 kasus, " terangnya.

Menurut Syukriah, meningkatnya DBD di tiga kelurahan ini karena trend meningkatnya DBD secara nasional, karena mulai Februari biasanya sudah masuk puncak musim hujan dan di bulan Maret biasanya musim hujan menurun, .

"Tetapi dengan adanya 19 kasus DBD hingga pertengahan bulan Maret ini, maka kami tetap waspada penyakit DBD yang terus meningkat, " tuturnya.

Syukriah berharap, agar setiap masyarakat menjaga kebersihan lingkungan rumah masing-masing dengan mengaktifkan kembali gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan menguras, mengubur dan menutup tempat-tempat air (3M PLUS).

"Untuk pencegahan melalui kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan 3M PLUS. Menutup tandon air supaya tidak dipakai kembang biak nyamuk aedes, Menguras tandon air seminggu sekali dangan harapan jentik-jentiknya mati, Mengubur barang-barang bekas yang bisa menampung air dimusim hujan sehingga tidak dipakai kembang biak nyamuk aedes, " pungkasnya. (one)